Keistimewaan Ayat Kursi –
Pada bagian pertama tentang rahasia keistimewaan, keutamaan dan mukjizat ayatkursi telah dijelaskan bagaimana fadhilah yang begitu dahsyat dari ayat kursi
ini. Ada banyak nama yang disematkan kepada ayat kursi. Dan inilah lanjutan
pembahasan itu.
16. AYAT AL-ISTIJAR ( AYAT PENYELAMAT )
Disebut demikian karena Allah akan
menyelamatkan orang yang membacanya dari kejahatan khususnya dari gangguan jin dan syetan .
Seorang mendatangi sebuah pohon kurma,
kemudian dia mendengar ada gerakan dan suara yang berbicara, tidak satupun yang
menjawab. Orang itu lalu membaca Ayat Kursi dan tiba-tiba syetan dalam bentuk
makhluk asing menjatuhi dirinya. Orang itu kesakitan dan berkata ” Kamu telah
membuat aku sakit, dengan apa aku harus mengobatinya ? ” Syetan menjawab ”
Obatilah dengan bacaan yang membuat aku terjatuh dari pohon ( Ayat Kursi ) “.
Diriwayatkan oleh Ubay Bin Ka’ab bahwa
bapaknya mempunyai sebuah bakul yang berisi makanan. Bakul itu dipelihara dan dijaga agar makanannya tetap utuh.
Ternyata makanan itu lama kelaman berkurang. Maka ketika malam datang Ka’ab
mengintai siapa yang mengambil makanan itu. Tanpa diduga Ka’ab melihat sesosok
tubuh yang datang mengambilnya. Sosok yang tidak jelas itu diberi salam dan
ditanya ” Kamu siapa ? Apakah kamu jin atau manusia ? Ulurkan tanganmu padaku !
Apa yang mendorong kamu melakukan ini ? “.
Sosok tersebut menjawab ” Aku adalah jin,
aku mendengar kamu adalah seorang ahli shodaqoh. Aku ingin mengambil makanan
yang hendak kamu hendak sedekahkan “.
Ka’ab berkata ” apa yang dapat
menyelamatkan kami dari kamu ? “
Jin menjawab ” Ayat yang terdapat diakhir
surat Al-Baqarah dan Ayat Kursi itulah yang menyelamatkan kamu dari kami.
Barangsiapa yang membacanya pagi hari maka akan selamat hingga sore hari dan
jika dibaca sore hari akan selamat hingga pagi hari “.
Ketika pagi tiba Ka’ab menceritakan apa
yang dialaminya malam itu kepada Rasulullah, maka Rasul bersabda ” Benar dia
itu adalah syetan “
17. AYAT AMINAH ( AYAT PENGAMAN )
Disebut demikian karena Ayat Kursi atas
izin Allah akan memberikan jaminan pengamanan dari segala sesuatu yang tampak
maupun yang ghaib. Keamanan itu diberikan ketika benar-benar dalam ketidak
berdayaan.
Diriwayatkan dalam Kitab Sunan Al-Baihaqi,
dari Ali Bin Abi Bin Thalib berkata , aku mendengar Rasulullah saw bersabda ”
Barangsiapa yang membaca Ayat Kursi ketika hendak tidur , maka Allah akan
mengamankan rumahnya, rumah tetangganya dan rumah-rumah terdekat disekitarnya
“.
18. AYAT NAFI’AH ( AYAT PEMBERI MANFAAT )
Disebut ayat pemberi manfaat karena orang
yang membacanya dijamin mendapatkan manfaat dari ayat ini.
Dari Ali Bin Abi Tholib berkata bahwa
Rasulullah saw bersabda ” Barangsiapa yang membaca Ayat Kursi ketika melakukan
pengobatan bekam, maka manfaatnya sungguh sangat besar, 2 kali dibandingkan
bekam biasa tanpa dibacakan Ayat Kursi “.
19. AYAT HAFIZHAH ( AYAT PEMELIHARA ).
Diriwayatkan dari Ibnu mas’ud ra bahwa
seseorang berkata kepada Rasulullah ” Wahai Rasulullah ! Ajarkan aku sesuatu
yang membuat Allah berkenan memberikan manfaat dalam hidupku ! ” Rasulullah
menjawab ‘ Bacalah Ayat Kursi ! Sesungguhnya dia akan memelihara kamu dan
keluargamu,memelihara rumahmu dan rumah-rumah yang ada disekitar rumah kamu “.
Diriwayatkan oleh Al-Baihaqi dari Anas
bahwa Rasulullah saw bersabda ” Barangsiapa yang membaca Ayat Kursi setiap selesai sholat fardhu maka Allah akan
memeliharanya sampai tiba waktu sholat berikutnya. Barangsiapa yang
mengistiqomahkan maka ia akan dicatat sebagai seorang Nabi. Shiddiqin dan
syahidin “.
Dari Qatadah ra, dari Nabi saw
bersabda ” Barangsiapa yang membaca Ayat
Kursi ketika mau tidur maka Allah kirimkan 2 malaikat untuk menjaganya hingga
pagi hari “.
20. AYAT HARITSAH ( AYAT PENJAGA )
Diriwayatkan bahwa Abdurrahman Bin Auf
ketika hendak masuk rumah membaca Ayat Kursi di 4 sudut rumahnya. Dia lakukan
itu agar rumahnya selalu dijaga dan dijauhkan dari kejahatan syetan.
Syaikh Al-Buni berkata ” Barangsiapa yang
membaca Ayat Kursi ketika keluar rumah maka keperluannya akan dikabulkan oleh
Allah, diampuni dosanya, syetan lari menjauhinya, Allah menyerahkan dirinya
dijaga oleh malaikat dari setiap keburukan, gangguan jin dan manusia dan dari
seluruh yang ditakutkan “.
Dari Abu Hurairah berkata, Rasulullah saw
bersabda ” Barangsiapa yang keluar rumah membaca Ayat Kursi maka Allah
mengirimkan 70.000 malaikat memohonkan ampun dan mendoakan untuknya.
Barangsiapa yang pulang ke rumah dan
membaca Ayat Kursi, Allah akan cabut kemiskinan dari pandangan matanya “.
21. AYAT AL-WAQIAH ( AYAT PELINDUNG )
Dari Anas bin malik ra bahwa Rasulullah saw
bersabda ” Tidak seorang pun dari umatku yang pada subuh Jum’at membaca Ayat
Kursi sebanyak 12 x kemudian berwudhu dan sholat 2 rakaat, kecuali Allah
memberikan perlindungan dirinya dari kejahatan syetan dan penguasa. Dan dia
memiliki kedudukan sama dengan orang yang Khatam Quran 3 x , di hari kiamat
nanti diberikan mahkota dari cahaya yang mampu menerangi orang-orang yang
kebingungan “.
Barangsiapa yang membacanya pada pagi hari
maka penghulu malaikat mendatanginya dan memenuhi apa yang menjadi
keinginannya.
22. AYAT MAHIYAH ( AYAT PENGHAPUS )
Diriwayatkan dari Rasulullah saw bahwa ”
Sesungguhnya ayat yang paling agung dalam Al-quran adalah Ayat Kursi.
Barangsiapa yang membaca Ayat Kursi, maka Allah akan mengutus malaikat untuk
menuliskan seluruh kebaikannya dan menghapus seluruh keburukannya sejak saat
itu sampai esok harinya “
23. AYAT DAFI’AH ( AYAT PENOLAK BALA )
Barangsiapa yang membaca Ayat Kursi maka
Allah akan menolak seluruh bala, penyakit dan berbagai macam akhlak tercela,
syetan akan keluar dari rumahnya dan keberkahan akan mendatanginya.
Abu Muhammad As-Samarqandi berkata, bahwa
Ka’ab Bin Al-Akhbar berkata ” Barangsiapa yang membiasakan diri membaca
Al-Ikhlas dan Ayat Kursi sebanyak 10 x dimalam hari atau siang hari maka dia
akan mendapatkan Ridho Allah yang besar, dia akan berkumpul dengan para Nabi di
padang Mahsyar dan terpelihara dari syetan “.
Dari Ali Bin Abi Thalib, dari Rasulullah
saw bersabda ” Tidaklah ayat ini dibaca di dalam rumah kecuali syetan lari
tunggang langgang meninggalkan rumah itu selama 30 hari dan tidak akan pernah
ada sihir yang masuk selama 40 malam “.
24. AYAT MUHSHINAH ( AYAT YANG MEMBENTENGI
)
Ali Bin Abi Thalib berkata bahwa Rasulullah
saw bersabda ” Allah Swt berfirman ‘ Laa ilaaha illallah adalah benteng-Ku.
Barangsiapa yang membacanya, dia masuk kedalam benteng-Ku. Dan barangsiapa yang
masuk dalam benteng-Ku maka dia akan aman dari siksa-Ku “
Dikisahkan ada seorang pedagang berjalan
diikuti oleh perampok. Merasa ada yang membuntuti dia segera keluar dan turun
ketengah sawah lalu membaca Ayat Kursi sebanyak 7 x sambil mengarahkan wajahnya
ke 6 penjuru. Ketika penjahat itu telah mendekat dan hendak menyerang, Allah
menjadikan Ayat Kursi tersebut sebagai benteng. Penjahat terhalang
pandangannya, tidak melihat dimana keberadaan yang di incarnya. Maka pergilah
penjahat itu dan menjauh untuk sementara waktu sambil mengintai datangnya
kesempatan yang lain.
Ketika penjahat sudah jauh, dia melihat
kebelakang dan tampak sang pedagang sedang duduk. Setelah beristirahat
sebentar penjahat kembali
menghampirinya. Tetapi lagi-lagi matanya terhalang dan tidak melihat apa-apa.
Kejadian itu sampai berulang-ulang dan akhirnya penjahat itupun insyaf seketika.
Dalam hatinya dia menyatakan bertaubat dan
tidak akan melakukan kejahatan. Pada saat itulah dia bisa melihat dan
mendatangi pedagang tanpa ada halangan. Disitu dia menyatakan masuk islam.
25. AYAT AL-WILAYAH ( AYAT KEWALIYAN )
Sifat-sifat-Nya yang terkandung dalam Ayat
Kursi sebagai tanda kesempurnaan akan kekuasaan-Nya. Orang-orang yang teus
membacanya dengan kemantapan haqqul yaqin akan diperlakukan oleh Allah sebagai
kekasihnya , sebagaimana Dia memperlakukan para Nabi dan Rasul-Nya. Kepada orang
tersebut Allah memberikan karomah yang dengan karomah itu dia akan terangkat
derajat dan bahkan dikagumi oleh makhluk lainnya. Maka tidak heran jika doa dan
keinginannya tidak terhambat dan bagi Allah orang tersebut telah menduduki
Maqam Muqorrobatul Aulia ( wali ).
Disebutkan Ibnu Sunni dan Ad-Dailami dari
abu Umamah, bahwa Rasulullah saw bersabda ” Barangsiapa yang membaca Ayat Kursi
setelah sholat fardhu, maka Allah sendirilah kelak yang akan mencabut ruhnya,
dia seperti orang yang berperang bersama nabi-nabi-Nya hingga meninggal dalam
keadaan mati syahid “.
Disebut Ayat Kewalian karena orang yang
membacanya akan mendapat karomah, dia berada dalam naungan Allah dan Dia
sendiri yang kelak mencabut ruhnya dengan penuh kasih sayang.
Al-Wilayah artinya kekuasaan yang
dijalankan dengan penuh kelembutan. Orang yang diberikan wilayah ( derajat
kewalian ) dialah orang yang santun dan lembut sifatnya tetapi mampu
menghadirkan hal-hal yang luar biasa.
26. AYAT MUZHHIRAH ( AYAT PEMBERI KEJELASAN
)
Muzhhirah artinya membuat sesuatu yang
tadinya tidak terlihat menjadi terlihat secara jelas karena Allah menjanjikan
kepada orang yang membaca Ayat Kursi akan melihat apa yang tidak terlihat oleh
kebanyakan orang. Mengapa ? Karena mendapat pemahaman ilahiyah ( laduni ) melalui
ilham dan tuntunan firasat. Dengan hal itu pengamalnya akan mampu membaca
gejala alam yang tidak diketahui orang melalui indera batin Allah mengilhamkan
apa yang seharusnya dilakukan. Dan ia akan menjadi manusia unggul dari yang
lain. Ibarat sebuah berita, sebelum berita itu dimuat diberbagai media, dia
sudah tahu dan tidak terkejut lagi.
27. AYAT MUHDHIRAH ( AYAT YANG MENDATANGKAN
)
Disebut demikian karena Allah akan
menghadirkan sesuatu yang semula tidak ada menjadi ada. Ketika mewiridkan Ayat
Kursi maka malaikat berdatangan ikut duduk dan mendengarkan apa yang
diwiridkan. Para malaikat itu akan kembali ke Alam Malakut dan memohonkan ampun
kepada pengamal Ayat Kursi.
Rasulullah saw bersabda ” Barangsiapa yang
membaca Ayat Kursi ketika dalam sakitnya, maka Allah akan memudahkan dalam
sakaratul maut. Tidaklah malaikat melewati rumah yang di dalamnya dibacakan
Ayat Kursi, kecuali mereka berhenti dan membuat barisan “.
Syaikh Muhyiddin Ibnu Al-Arabi berkata ”
Barangsiapa yang Membaca Ayat Kursi dimalam dan siang hari sebanyak 1.000x
selama 40 hari maka demi Allah, demi Allah, demi Allah Yang Maha Agung, demi
kebenaran Al-Quran yang agung, Demi Rasulullah yang mulia, baginya akan
dibukakan tabir ruhaninya, malaikat datang berduyun-duyun dan seluruh apa yang di
inginkan akan berhasil, kemana menuju akan diantarkan Allah.
28. AYAT MUHTAWIYAH ( AYAT SATU UNTUK SEMUA
)
Muhtawiyah artinya memuat semua yang ada.
Ayat Kursi memuat banyak nama Allah yang tidak dimuat di ayat lain. Setiap ayat
Al-Quran yang di dalamnya disebut nama Allah pasti memiliki tujuan sangat
besar.
Nama-nama yang terkandung dalam Ayat Kursi
merupakan representasi dari seluruh nama-Nya yang lain. Karena itulah Ayat
Kursi disebut ayat satu untuk semua.
29. AYAT ISMULLAH AL- ‘AZHAM ( AYAT PALING
AGUNG )
Rasulullah sebagai penerima wahyu dan pihak
yang berhak menjelaskan wahyu beliau memberikan jaminan betapa dahsyatnya Ismul
Azham. Dan Ismul ‘Azham itu terdapat dalam Ayat Kursi.
Rasulullah saw bersabda ” Ismul ‘Azham itu
ada dalam tiga tempat yaitu dalam Surat Al-Baqarah ( Ayat Kursi ), dalam awal
Surat Ali Imram dan dalam Surat Thaha “.
Rasulullah saw bersabda ” Ismul ‘Azham jika
dibaca untuk berdoa,maka Allah mengabulkan. Jika dibaca untuk meminta maka
Allah memberi “.
Disebutkan dalam hadits bahwa Nabi Isa
ketika menyembuhkan orang sakit dengan membaca Ayat Kursi, ketika menghidupkan
orang mati juga dengan membaca Ayat Kursi. Ashif Bin Barhiya, staf kerajaan
Nabi Sulaiman ketika menghadirkan kerajaan Ratu Bilqis juga membaca Ayat Kursi.
30. AYAT QADHA’ AL-HAJAH ( AYAT MEMENUHI KEBUTUHAN )
Disebut demikian karena Allah akan
memberikan kebutuhan hidup bagi orang yang membacanya dengan sungguh-sungguh.
Ayat Kursi bagi orang beriman dapat menjadi senjata yang ampuh dalam memenuhi
hajat dan keperluan lainnya.
Rasulullah saw pernah berwasiat pada Ali
Bin Abi Thalib ra bahwa Rasulullah saw bersabda ” Jika kamu menghendaki sebuah
keperluan maka bacalah Ayat Kursi kemudian mulailah melangkah dengan kaki kanan
“.
Ketahuilah wahai saudaraku bahwa di dalam
Ayat Kursi ada banyak khasiat yang tak terbilang dan tak terhingga.
31. AYAT AS-SA’ADAH ( AYAT KESEJAHTERAAN )
Disebut demikian karena mereka yang
membacanya akan mendapatkan kesejahteraan hidupnya terutama kesejahteraan di
hari akhir nanti. Ketahuilah hanya orang-orang Haqqul Yaqin yang akan
memperoleh manfaat dari Ayat Kursi.
Sebagaimana disebutkan oleh Rasulullah ”
Tidaklah ada yang mau melanggengkan membaca Ayat Kursi kecuali para Nabi,
Shiddiqin, Syuhada dan Sholihin. Orang-orang munafik dan fasik adalah mereka
enggan dan malas membaca Ayat Kursi. Mereka yang membaca Ayat Kursi akan
mendapat cahaya terang dan keberkahan dalam usahanya. Ayat Kursi bagi mereka
ibarat lampu penyelamat dalam segala situasi “.
Rasulullah saw bersabda ” Sekiranya
presiden tahu apa yang terkandung dalam Ayat Kursi, sungguh dia akan
meninggalkan pemerintahannya. Sekiranya pedagang tahu apa yang terkandung dalam
Ayat Kursi, sungguh dia akan meninggalkan dagangannya.
Dan sekiranya pahala Ayat Kursi dibagikan
di muka bumi, sungguh setiap orang akan mendapatkan bagian 10 kali lipat dunia
dan isinya “.
32. AYAT ALFI BARAKAH ( AYAT 1000 BERKAH )
Disebut demikian karena dapat mendatangkan
1000 berkah, 1000 rahmat dan 1000 kebaikan. Rasulullah saw bersabda kepada Ali
Bin Abi Thalib ” Jangan kamu tinggalkan membaca Ayat Kursi karena dalam setiap
hurufnya ada 1000 berkah dan 1000 rahmat “.
Rasulullah saw berwasiat kepada Abu
Hurairah ” Banyaklah membaca Ayat Kursi karena dengan Ayat Kursi itu kamu
dituliskan setiap huruf darinya mendapat 40.000 kebaikan “.
33. AYAT AL-MUKHTAR ( AYAT PILIHAN )
Pada hakikatnya setiap jenis apapun yang
tercipta pasti ada yang lebih unggul dari yang lain diantaranya :
Semua negara adalah sama tetapi Allah
melebihkan negara yang memiliki Kiblat bagi umat islam.
Semua tanah adalah sama tetapi Allah
melebihkan tanah yang diatasnya dibangun Masjid.
Semua Nabi adalah sama tetapi Allah
melebihkan Nabi Muhamad saw dari yang lain.
Surat yang terdapat dalam Al-Quran adalah
sama namun Allah melebihkan Surat Al-Baqarah dari yang lainnya.
Semua ayat dalam Surat Al-Baqarah sama
tetapi Allah melebihkan Ayat 255 ( Ayat Kursi ) dari yang lainnya.
Semua orang beriman adalah sama tetapi
Allah melebihkan mereka yang membaca Ayat Kursi.
Ibnu Umar berkata ” Sesungguhnya Allah
memilih Al-Quran dari semua kalam, Allah memilih Surat Al-Baqarah dari Al-Quran
dan memilih Ayat Kursi dari Surat Al-Baqarah “.
Disebutkan dalam Kitab Al-Faidh Al-Qudsy ”
Barangsiapa yang melanggengkan Ayat Kursi maka dia akan menjadi manusia yang
terpilih, diutamakan dan dimuliakan oleh masyarakat, juga disisi Allah swt, di
dunia dan akhirat “.
34. AYAT MUHRIJAH ( AYAT PENGUSIR KEJAHATAN
)
Ayat Kursi yang dibaca terus menerus dapat
menciptakan suasana batin menjadi tenang dan suasana rumah menjadi Aman. Jika
kejahatan itu datang dari manusia maka manusia itu akan dibuat takut dan
membatalkan niatnya. Jika kejahatan itu dari syetan maka syetan akan pergi
meninggalkan tempat tersebut.
35. AYAT MAFHUMAH ( AYAT PEMAHAMAN )
Ayat Kursi sangat mudah dipahami karena
secara keseluruhan menjelaskan ketauhidan, kebesaran, keluasan ilmu dan
kekuatan serta kekuasaan Allah dalam mengatur ciptaan-Nya. Tidak ada yang
diragukan dan sulit diterima oleh akal apa yang terkandung dalam Ayat Kursi.
Ayat Kursi dapat dijadikan pegangan dasar dalam Ma’rifatullah maka dengan
memperbanyak membacanya akan mampu memahami semua kejadian yang diluar logika.
36. AYAT THARIDAH ( AYAT PENDOBRAK )
Disebut demikian karena jika dibaca untuk
menghadapi kejahatan syetan bisa mendobrak hingga lari tunggang langgang.
Dari Abu Hirairah berkata, Jibril berkata
kepada Rasulullah ” Sesungguhnya Ifrit dari golongan jin akan membuat tipu daya
kepadamu, maka dobraklah dengan Ayat Kursi “
Rasulullah saw bersabda ” Baranngsiapa yang
membaca Ayat Kursi ketika hendak tidur Allah akan mengirimkan malaikat yang
menjaganya hingga pagi hari “.
37. AYAT AN-NASHAR ( AYAT PERTOLONGAN )
Perang badar terjadi pada Bulan Ramadhan.
Pasukan umat islam jumlahnya lebih kecil dibandingkan pihak musuh. Dalam perang
ini Rasulullah bertindak langsung sebagai panglima. Setelah pasukan di
instruksikan untuk menghadang pasukan musyrikin, Rasulullah saw bersujud di
sebuah tempat seraya membaca Ayat Kursi. ali Bin Abi Thalib yang menjadi salah
satu komandan perang melihat Rasulullah mambaca Ayat Kursi. Setelah bergabung
dengan pasukan Ali kembali lagi ingin memastikan Rasulullah masih berada
ditempat semula dan benar beliau masih berada disana dan terus membaca Ayat
Kursi hingga akhirnya perang dimenangkan oleh kaum muslimin.
38. AYAT ASY-SYUKUR ( AYAT SYUKUR )
Dari Anas bahwa Rasulullah saw bersabda ”
Allah memberikan wahyu pada Nabi Musa as ‘ barang siapa yang melanggengkan
membaca Ayat Kursi setiap selesai sholat, Aku ( Allah ) memberikan padanya
lebih banyak daripada yang aku berikan kepada orang yang bersyukur, Aku berikan
pahala para Nabi, aku berikan balasan melebihi balasan amal para shiddiqin, aku
hamparkan tangan kanan-Ku penuh rahmat untuknya, tidak ada yang bisa
mencegah-Ku memasukkan dia kedalam syurga sampai datang padanya malaikat maut
‘. Musa bertanya ‘ Wahai Tuhan bagaimana dengan orang yang mendengar firman-Mu
ini lalu tidak melanggengkannya ? ‘ Allah menjawab ‘ Sunggh Aku tidak
berikannya kecuali kepada para Nabi, orang-orang jujur pengikut Nabi,
orang-orang yang aku cintai atau orang-orang yang Aku kehendaki mati
dijalan-Ku.
Abu Abdullah menjelaskan bahwa ayat ini
mengandung tauhid dan sifat-sifat Allah yang luhur, terdiri dari 50 kalimat,
setiap kalimat memberikan 50 keberkahan dan ayat ini sebanding dengan sepertiga
Al-Quran.
39. AYAT ADZ-DZIKRI ( AYAT PENGINGAT )
Zikir yang paling agung adalah zikir Ismul
‘azham diantaranya dengan Ayat Kursi karena Allah akan melebihkan dari yang
lainnya.
Dari Abu Musa Al-Asy-Ari dari Raslulullah
saw bersabda ” Allah memberika wahyu kepada Nabi Musa as ” Bacalah Ayat Kursi
setiap selesai sholat fardhu. Sungguh barangsiapa yang membacanya Allah akan
membuat hatinya menjadi hati orang yang bersyukur, lisannya menjadi lisan orang
yang selalu berzikir, pahalanya seperti pahala yang diberikan kepada para Nabi,
dan amalnya seperti amal Shiddiqin ‘.
40. AYAT ASH-SHIDIQ ( AYAT KEBENARAN )
Ayat Kursi sungguh sangat dahsyat pahalanya
karena mereka yang membacanya Allah memberikan pahala kepadanya seperti pahala
para Shiddiqin. Doa yang mereka panjatkan dan di dahului oleh Ayat Kursi sama
mustajabnya dengan doa Shiddiqin. Barangsiapa yang ingin mendapatkan kejujuran
dari orang yg mengkhianatinya maka perbanyaklah membaca Ayat Kursi. Dengan
demikian akan memperoleh kejujuran dan keterbukaan atas segala yang disembunyikan.
41. AYAT AN-NABIYYI 9 AYAT NABI
Semua Nabi Allah membaca Ayat kursi. Nabi
Musa membaca Ayat Kursi ketika menghadapi musuh-musuhnya. Nabi Isa membaca Ayat
Kursi ketika menghidupka orang mati. Begitu juga dengan Nabi yang lainnya.
Dari Annas ra bahwa Rasulullah saw bersabda
” Jika orang beriman membaca Ayat Kursi dan menjadikan pahalanya untuk
orang-orang yang sudah meninggal maka Allah memasukkan cahaya terang kedalam
kubur setiap mayit dari ujung timur hinggan ke ujung barat, Allah melapangkan hatinya,
mengangkat derajat setiap mayit, Allah memberikan pahala bagi yang membacanya
sama dengan pahala 60 Nabi dan Allah menjadikan untuk setiap huruf ada malaikat
yang terus bertasbih kepada Allah sampai hari kiamat “.
42. AYAT SYAFIYAH ( AYAT PENYEMBUHAN ).
Dalam banyak hadits, Rasulullah saw
mengajarkan untuk melakukan penyembuhan dengan membaca Ayat Kursi seperti pada
bekam, ruqyah, mengobati sihir, dll.
Abdullah Bin Ja’far berkata ” Aku terkena
sakit yang parah dan para dokter sudah tidak mampu menanganinya. Dalam
ketidakberdayaan aku memutuskan pada diri sendiri untuk mengobati dengan
sesuatu yang ada dalam Al-Quran. Kemudian aku membaca Ayat Kursi, aku usap
diriku dengan tangan setelah membacanya lalu tidur. Dalam tidur aku melihat 2
orang yang berdiri di depanku. Satu dengan yang lain berkata ” Sungguh orang
ini telah membaca Ayat Kursi yang menghadirkan 365 rahmat sedangkan dia sampai
sekarang baru mendapat 1 rahmat “. Dan aku terbangun dari tidurku, sungguh
sakit itu telah hilang dari diriku “.
43. AYAT SAKINAH ( AYAT KETENANGAN ).
Disebut demikian karena akan diberikan
ketenangan oleh Allah swt dan mampu menyelesaikan segala permasalah hidup dan
mampu mengalahkan musuh musuhnya. Disebutkan dalam hadits riwayat Al-Bukhari
dari Zaid Bin Arqam, Rasulullah saw memimpin perang sebanyak 29x. Setiap kali
menghadapi musuh Rasulullah tidak pernah lepas dari membaca Ayat Kursi.
Dari Usaid Bin Hudhair bahwa di suatu malam
dia membaca Surat Al-Baqarah yang di dalamnya ada Ayat Kursi. Dia punya kuda
dan kuda itu di ikat disebelahnya. Tiba-tiba kuda menyeringai lalu Ibnu Hudhair
berhenti ( tidak membaca Ayat Kursi ) dan kudanya ikut diam. Ketika Ibnu
Hudhair membacanya lagi kuda itu menyeringai kembali. Ibnu Hudhair diam dan
kuda pun ikut diam, begitu seterusnya. Ibnu Hudhair berpindah tempat dan
meminta Yahya, anaknya, untuk mendekati kuda.
Ketika Yahya sudah ada didekat
kuda dia mengangkat kepalanya memandang langit dan subhaanallah, dia melihat
apa yang tidak pernah terlihat. Pagi harinya, Hudhair menceritakan kepada
Rasulullah tentang apa yang dilihat olehnya dan putranya. Rasulullah bersabda ”
Ucapkan, ucapkan apa yang ingin kamu katakan hai Ibnu Hudhair ! Maka Ibnu
Hudhair berkata ” Ya Rasul, ketika Yahya berjalan mendekati kuda dan anakku
berjalan menjauh dari kuda, aku angkat kepalaku melihat keatas tiba-tiba aku
melihat ada mega bergelayut laksana lampu-lampu bersinar terang hingga aku tak
bisa melihatnya lagi. Rasulullah bertanya ” Tahukah kamu apa itu ? Ibnu Hudhair
menjawab ” Tidak tahu “. Rasulullah saw bersabda ” Itu adalah malaikat yang
mendekati suaramu ketika membaca Ayat Kursi. Sekiranya kamu terus membacanya
tentu kamu dan orang-orang lain akan melihatnya sehingga tidak hilang dari kamu
dan orang banyak “.
Demikianlah keistimewaan
dan fadhilah ayat kursi yang begitu luar biasa. Tentu akan sangat banyak
manfaat yang bisa kita peroleh jika kita bisa secara rutin membacanya dan
menjadikannya sebagai wirid harian. Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar